Barriers to Critical Thinking


                                                                             cr: google


hello guys kembali lagi ke tulisan aku hari ini , seperti yang kalian tau kali ini aku akan membahas tentang barriers to critical thinking. temen-temen sering ngalamin hambatan untuk berfikir secara kritis ga sih? kira-kira kalau iya, kalian tau ga apa penyebab hambatan tersebut? kita bahas ini sama-sama yuk.

setiap orang telah dibekali potensi berpikir sebagai dasar mengambil suatu tindakan atau keputusan. namun, sering kita mendengar, atau barangkali kita pernah mengalami sendiri bahwa keputusan atau tindakan yang diambil dinilai bukan keputusan yang tepat oleh orang lain.

kita dapat saja setuju atau tidak setuju dengan pendapat orang lain, namun ketidaksetujuan kita mestinya didasarkan atas pertimbangan yang rasional. dalam proses-proses berpikir inilah yang memerlukan kemampuan berpikir kritis.

maka dari itu yuk coba kenali diri kalian sendiri dengan mengetahui apa saja hambatan kalian dalam berpikir kritis, kendala-kendala itu dapat disebutkan seperti kurangnya informasi yang memadai, kemampuan membaca yang buruk, tahayul, egosentrisme (pemikiran yang memusat pada diri sendiri), sosiosentrime (pemikiran yang memusat pada kelompok), tekanankelompok, pikiran sempit, pikiran tertutup dan lain sebagainya.

kalo aku sendiri kadang aku kesulitan berpikir kritis karena terkadang aku tidak ingin terlihat oleh orang lain atau biasa disebut dengan barriers face saving, tidak ingin pendapat atau pertanyaan yang muncul dikepalaku menjadi bahan pembicaraan atau pembahasan juga oleh oranglain.

selain face saving aku juga relativistic thinking yang artinya the truth is a hust matter of opinion, kebenaran hanyalah masalah sebuah opini,karena setiap orang juga bebas beropini selagi hal tersebut tidak merugikan oranglain, jadi jika ada sebuah fakta dan menurut orang lain seperti itu yasudah, tapi menurut saya seperti ini.

nah, kira-kira temen-temen udah tau belum apa barriers to critical thinking nya? kalo udah yuk segera perbaiki agar kita bisa menjadi generasi yang sangat kritis, terutama jika ada kejadian di lingkungan sendiri.

Komentar